**
Panyabungan - Bulan suci Ramadhan banyak dimanfaatkan umat muslim untuk mencari pahala dan beribadah, tak terkecuali warga binaan permasyarakatan (WBP), Lapas Kelas IIB Panyabungan. Setiap harinya, untuk mengisi Ramadhan, WBP melakukan shalat tarawih dan tadarus bersama.
Namun, pelaksanaan shalat tarawih dan tadarus di lapas ini berbeda, dimana tidak semua WBP dapat mengikuti tarawih dan tadarus di Mesjid Al - Ikhlas Lapas Kelas IIB Panyabungan. Di mana petugas lapas memilih sekitar 150 orang WBP dari 480 orang WBP untuk melaksanakan tarawih.
“Tarawih dan tadarus yang diikuti oleh warga binaan ini merupakan sebuah kerinduan terhadap ibadah di bulan suci Ramadhan karena pada Ramadhan sebelumnya, ada pembatasan dalam melaksanakan tarawih dan tadarus ini,” ujar Kepala Lapas Kelas IIB Panyabungan, Mustafa Kamaluddin Simamora, Jumat Malam (08/04/2022).
Selepas melaksanakan ibadah Shalat Tarawih dilanjutkan dengan pelaksanaan Tadarusan yang diikuti oleh sekitar 15 orang WBP.
“Meski diikuti dengan ratusan warga binaan, namun, petugas kita tetap berjaga dan mengawasi, dan saya mengimbau kepada warga binaan untuk memanfaatkan bulan Ramadhan ini untuk beribadah dan mencari pahala sebanyak mungkin meski berada di dalam lapas,” Ucap Mustafa.
Sementara, salah satu warga binaan, AM mengatakan, untuk kegiatan ibadah pada Ramadhan tahun ini lebih meningkat daripada tahun sebelumnya, di mana dari jumlah WBP yang ikut tarawih jumlahnya meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
“Kebetulan selain tarawih, saya juga dipilih untuk tadarus, yang mana dalam sekali tadarus, rata-rata kami membaca tiga hingga empat juz, dan untuk yang tidak terpilih tetap mengikuti dari dalam kamar,” ujarnya.
No comments:
Post a Comment